
BRMP Sultra Berpartisipasi Aktif dalam Musrenbang RPJMD dan Ekspose 100 Hari Kerja Gubernur Sultra
Kendari, Sultra – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) hari ini, Selasa, 10 Juni 2025, menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan dokumen Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029, sekaligus Ekspose 100 Hari Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Tahun 2025. Acara penting ini dilangsungkan di Hotel Azizah Syariah, Kota Kendari.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan pemerintah pusat, DPRD Provinsi Sultra, Forkompimda, instansi pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, akademisi, instansi vertikal, perbankan/dunia usaha, tim pengendali program, media, organisasi masyarakat, organisasi wanita, dan lembaga donor.
Pada awal rangkaian kegiatan telah dilakukan launching Ekspose 100 Hari Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra melalui penayangan video 100 hari kerja. Menteri Dalam Negeri dan Menteri PPN/Kepala Bappenas turut memberikan arahan dan paparan. Sesi paparan membahas tiga isu utama: mewujudkan masyarakat yang terjamin hak dan perlindungan sosialnya (oleh Kabid PMM), menumbuhkan perekonomian melalui penguatan potensi pertanian dalam arti luas, maritim serta dunia usaha (oleh Kabid Ekonomi & SDA), dan konektivitas dalam menumbuhkan perekonomian (oleh Kabid IPW).
Kepala Balai Penerapan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) Sulawesi Tenggara, Budi Darma Putra, SE, MP, turut hadir dalam Musrenbang ini. Beliau menyatakan bahwa kehadiran BRMP Sultra sangat esensial untuk memastikan sektor pertanian, khususnya terkait penerapan modernisasi pertanian, terakomodasi dengan baik dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah. menekankan relevansi acara ini sebagai platform penyelarasan program. Acara ini adalah kesempatan baik untuk menyelaraskan program Kementerian Pertanian dengan prioritas Pemerintah Provinsi. Ekspose 100 hari kerja juga memberikan gambaran jelas mengenai arah kebijakan yang akan kami dukung kedepan, utamanya mendukung pengembangan Agromaritim di Sulawesi Tenggara. "Kami berharap dapat memberikan masukan konstruktif untuk mendukung visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur, terutama dalam upaya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di Sulawesi Tenggara," ujarnya.