Dukung Program ICARE, BSIP Sultra Gelar FGD Meningkatkan Layanan Publik untuk Dukungan Rantai Nilai
Kendari - ICARE (Integrated Corporation of Agriculture Resources Empowerment) merupakan Program Kementerian Pertanian. Pada Kamis, 19/09/2024, BSIP Sultra melakukan Focus Group Discussion (FGD) meningkatkan layanan publik untuk dukungan rantai nilai melalui perancangan laboratorium mutu produk kakao, tanah dan tanaman dalam mendukung kawasan ICARE, di Aula BSIP Sultra.
Kegiatan FGD dihadiri oleh BSN, Dinas Perkebunan dan Hortikultura Prov. Sultra, Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Prov. Sultra, UPTD BPSMB Dinas Peridustrian dan Perdagangan Prov. Sultra, Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Halu Oleo, Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo dan BSIP Sultra.
Acara diawali dengan sambutan sekaligus membuka acara oleh Kepala BSIP
Sultra, Dr. Abdul Wahab, SP. MP. juga selaku penanggungjawab ICARE di Sultra, menjelaskan BSIP merupakan badan baru yang terbentuk melalui Perpres Nomor 117/2022 dengan tupoksi yakni melaksanakan penerapan dan diseminasi standar instrumen pertanian spesifik lokasi. Salah satu tugas BSIP Sultra di dalam program ICARE adalah melakukan pengelolaan kawasan dan rantai nilai komoditas pertanian secara inklusif dan berkelanjutan. Diharapkan peserta FGD dapat berpartisipasi dalam memberikan sumbang saran dan dukungan untuk perancangan laboratorium mutu produk kakao, residu dan kualitas daging sesuai SNI.
Selanjutnya peserta FGD melakukan kunjungan ke lokasi laboratorium untuk melihat secara langsung kesiapan sarana dan prasarana pendukung laboratorium BSIP Sultra.
Acara FGD dilanjutkan dengan penyampaian materi dari narasumber yang kompeten di bidangnya, antara lain : 1) Sistem Akreditasi KAN dan Pemahaman SNI ISO/IEC 17025:2017 tentang persyaratan umum kompetensi laboratorium pengujian dan laboratorium kalibrasi oleh Eko Septriani (Badan Standardisasi Nasional), 2) Rancang Bangun Laboratorium Mutu Produk Kakao oleh Tim FMIPA (Fakultas MIPA UHO), 3) Rancang Bangun Laboratorium Mutu Kakao oleh Dr. Tamrin, SP., M.Si. (Fakultas Pertanian UHO), dan 4) Rancang Bangun Laboratorium Pengujian Tanah dan Tanaman oleh Arsy Aysyah Anas, SP. MP. (Fakultas Pertanian UHO).
Para peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan, hal ini nampak dari berjalannya proses diskusi dan terdapatnya beberapa saran dan masukan positif dalam mendukung terbentuknya laboratorium BSIP Sultra yang sesuai SNI.
Diharapkan melalui FGD ini sebagai sarana dalam merumuskan perancangan laboratorium mutu produk kakao, tanah dan tanaman dalam mendukung kawasan ICARE di Sultra, sehingga tidak hanya dalam bentuk Laboratorium Pengujian tetapu pula Lembaga Sertifikasi Produk (LsPro).