KOLAKA- 12 November 2024, Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka hari ini (12/11) dengan bangga mengundang Menteri Pertanian untuk menghadiri sekaligus menjadi keynote speaker pada International Conference bertajuk International Confrence on Food Security dengan tema “The Global Cjallenge to End World Hunger and to Achieve Global Wellnes”.

 

International Confrence (IC) yang digelar di Hotel Sutan Raja Hotel & Convention Centre, Kolaka ini merupakan penyelenggaraan kedua setelah sebelumnya pernah sukses digelar pada tahun 2023.

 

Konferensi ini bertujuan untuk menggali solusi inovatif dalam mengatasi tantangan ketahanan pangan di berbagai wilayah, khususnya di negara-negara berkembang. Topik-topik yang dibahas mencakup berbagai aspek seperti teknologi pangan, pertanian berkelanjutan, kebijakan pangan, hingga inovasi dalam distribusi dan penyimpanan pangan.

 

Prof. Dr. Ir. H. Yusran Jusuf, M.Si., IPU selaku Tenaga Ahli Menteri Bidang Lingkungan Pertanian mewakili Mentan Amran Sulaiman sebagai keynote speaker pada acara IC ini membawakan materi Pertanian Modern Mendukung Swasembada Pangan Indonesia.

Ia memaparkan arah dan program pemerintah dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo terkait sektor pertanian yakni mendorong swasembada pangan, eskpor, program makan siang bergizi, program hilirisasi dan bio energi.

 

Berkaitan dengan tantangan krisis pangan dunia saat ini merujuk data FAO tahun 2023 bahwa 58 negara di dunia mengalami kelaparan serius dengan total 725 juta penduduk dunia mengalami kekurangan gizi. Penyumbang terbesar adalah Asia dengan total 58 %. Sedangkan penduduk Indonesia sendiri menurut data yang dirilis oleh Kemenkes tahun 2023 sekitar 7-16 % rentan kelaparan dan 21,5 % mengalami stunting.

 

Untuk itu, Yusran Yusuf lebih lanjut menjelaskan bahwa Kementerian Pertanian meluncurkan program strategis pada sektor pertanian untuk mengentaskan permasalahan tersebut. Diantaranya, melakukan transformasi pertanian tradisional menuju modern dan pelibatan petani milenial atau Gen-Z, Pengembangan komoditas unggulan beriorientasi ekspor dan program pekaranfan pangan bergizi.

konferensi ini menjadi ajang pertemuan para ahli, akademisi, peneliti, serta praktisi dari berbagai belahan dunia untuk mendiskusikan isu-isu penting terkait ketahanan pangan di tengah tantangan global yang semakin kompleks.

 

Acara ini dihadiri oleh pembicara terkemuka dari berbagai negara yang akan berbagi wawasan dan pengalaman mereka dalam bidang ketahanan pangan. Para peserta juga akan mendapatkan kesempatan untuk memperluas jaringan kerja sama internasional yang berpotensi menghasilkan kolaborasi strategis dalam penelitian dan implementasi kebijakan terkait ketahanan pangan. Kepala BSIP Sultra, Dr. Abdul Wahab, SP, MP bersama tim turut hadir mendampingi Tenaga Ahli Kementan.